Berdasarkan riset pasar internal, Komatsu memimpin pangsa pasar penjualan alat berat sebesar 28 persen.
Pendapatan Perseroan dari penjualan suku cadang dan jasa pemeliharaan alat berat turun 10 persen menjadi Rp5,4 triliun dari Rp6,0 triliun.
Penjualan Scania turun dari dari 449 unit menjadi 182 unit dan penjualan produk UD Trucks turun dari 170 unit menjadi 82 unit yang disebabkan oleh penurunan permintaan terutama di sektor pertambangan.
Secara keseluruhan pendapatan unit usaha Mesin Konstruksi turun 23 persen menjadi Rp15,6 triliun dibandingkan Rp20,3 triliun pada periode yang sama tahun 2023.
Unit usaha Perseroan di bidang Kontraktor Penambangan dijalankan oleh PT Pamapersada Nusantara (PAMA).