Sejumlah data makro ekonomi juga baru saja dirilis. Terbaru, harga impor AS mengalami naik 6,8 persen pada kuartal pertama tahun ini. Laporan Departemen Tenaga Kerja dalam 12 bulan terakhir hingga April 2022 menunjukkan harga impor naik 12 persen.
Dikutip dari Reuters, Jumat (13/5), data pemerintah AS pekan ini menunjukkan harga konsumen secara bulanan meningkat pada laju paling lambat, sedangkan kenaikan harga produsen adalah yang terkecil sejak September tahun lalu.
The Fed pekan lalu telah menaikkan suku bunga setengah poin, yang notabene terbesar dalam 22 tahun. Fed mengumumkan akan mulai memangkas kepemilikan obligasi bulan depan. (TYO)