Dari sisi makroekonomi, survei Institute for Supply Management (ISM) menunjukkan aktivitas manufaktur AS berkontraksi pada Mei. Dalam laporan survei, waktu pengiriman barang juga mengalami keterlambatan akibat hambatan tarif.
Presiden Federal Reserve wilayah Dallas, Lorie Logan mengatakan, dengan inflasi yang masih di atas target dan prospek yang tidak pasti, bank sentral akan terus mencermati berbagai indikator ekonomi sebelum menentukan langkah kebijakan suku bunga.
Pasar kini memperkirakan setidaknya dua kali pemangkasan suku bunga masing-masing sebesar 25 basis poin sebelum akhir tahun, menurut data LSEG.
Fokus investor kini tertuju pada rilis laporan ketenagakerjaan nonpertanian (nonfarm payrolls/NFP) pada Jumat mendatang untuk mengukur kekuatan pasar tenaga kerja.
(Dhera Arizona)