Sikap lembaga perbankan AS yang cenderung hati-hati ini membawa sinyal adanya pelonggaran. Indikator FedWatch membaca peluang sebesar 52 persen The Fed akan mulai menurunkan suku bunga mulai bulan Mei 2024 sebesar 25 basis poin.
Selain kabar makro, investor masih menantikan sisa laporan keuangan kuartalan beberapa perusahaan. Sebagian besar perusahaan tercatat konstituen S&P 500 mencatatkan revenue dan profit di atas ekspektasi, sehingga membawa optimisme bagi pasar modal.
Gesekan geopolitik di Timur Tengah juga tak luput dari perhatian warga negara beribukota Washington DC itu.
Beberapa negara bagian menggelar demonstrasi damai untuk mendukung pembebasan Palestina dari agresivitas Israel, yang oleh pemimpin Barat dicap sebagai upaya untuk melindungi diri mereka dari serangan kelompok bersenjata, Hamas.
(RNA)