"Konsumen saat ini sangat berhemat dan meski mereka ingin berbelanja, mereka mencari penawaran yang murah. Biaya yang lebih tinggi merugikan kantong konsumen," ujarnya.
Sebuah survei yang dilakukan NRF, sebuah kelompok perdagangan ritel AS, menunjukkan pembeli AS berencana menghabiskan rata-rata USD875 saat liburan tahun ini. Angka ini meningkat sekitar 5% secara tahunan.
Indeks manajer pembelian awal (PMI) S&P Global menunjukkan aktivitas bisnis AS yang stabil pada November, namun lapangan kerja di sektor swasta menurun untuk pertama kalinya dalam hampir 3,5 tahun karena kebijakan moneter ketat Federal Reserve (the Fed).
Sementara data yang paling diantisipasi minggu depan termasuk perkiraan kedua Departemen Perdagangan mengenai produk domestik bruto kuartal III pada Kamis, diikuti laporan Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) sehari setelahnya.
Itu akan memberikan petunjuk lebih lanjut mengenai sejauh mana tingkat suku bunga The Fed dan dampaknya.