sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Sepekan, Rebound Bursa Saham AS Tak akan Bertahan Lama

Market news editor Anggie Ariesta
13/02/2023 07:13 WIB
Wall Street dalam sepekan menunjukan bursa Saham Amerika Serikat (AS) yang koreksi tahun lalu melonjak pada minggu-minggu awal tahun 2023.
Wall Street Sepekan, Rebound Bursa Saham AS Tak akan Bertahan Lama. (Foto: MNC Media)
Wall Street Sepekan, Rebound Bursa Saham AS Tak akan Bertahan Lama. (Foto: MNC Media)

“Entah penurunan tahun lalu dari ruang yang dinilai terlalu tinggi telah berakhir, atau ini adalah kucing mati yang memantul di sektor besar yang terluka dan pasar beruang tahun lalu belum berakhir. Saya berada di kubu terakhir," kata Kotok. 

Sehingga yang pasti, ada beberapa tanda bahwa para pemimpin dapat terus melakukannya dengan baik.

Sejak 1990, tiga sektor dengan kinerja terbaik di bulan Januari membukukan pengembalian rata-rata 11,3% selama 12 bulan ke depan versus kenaikan rata-rata S&P 500 sebesar 9,3% selama waktu itu, menurut firma riset investasi CFRA Research.

Adapun Matt Stucky, manajer portofolio senior di Northwestern Mutual Wealth Management Company, mengatakan beberapa saham yang paling terpukul tahun lalu dapat terus bergerak lebih tinggi dalam waktu dekat karena investor menutup lebih banyak posisi pendek.

Short seller telah menutupi USD51 miliar dari taruhan bearish mereka sejauh ini pada tahun 2023, atau sekitar 6% dari total saham yang disingkat, termasuk lebih dari USD1 miliar pada short yang masing-masing terkait dengan saham Amazon (AMZN.O) dan Alphabet (GOOGL.O), menurut ke firma keuangan dan analitik S3 Partners.

Halaman : 1 2 3 4 5 6
Advertisement
Advertisement