sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Terkontraksi Imbas Lonjakan Harga Minyak dan Anjloknya Saham Oracle

Market news editor Anggie Ariesta
13/09/2023 06:51 WIB
Bursa saham Wall Street ditutup melemah pada perdagangan Selasa (12/9/2023) waktu setempat. Hal itu akibat melonjaknya harga minyak.
Wall Street Terkontraksi Imbas Lonjakan Harga Minyak dan Anjloknya Saham Oracle. (Foto MNC Media)
Wall Street Terkontraksi Imbas Lonjakan Harga Minyak dan Anjloknya Saham Oracle. (Foto MNC Media)

Dari 11 indeks sektor S&P 500, delapan indeks melemah, dipimpin oleh sektor teknologi informasi (.SPLRCT), yang turun 1,75%, diikuti oleh penurunan 1,06% pada sektor jasa komunikasi (.SPLRCL). Indeks energi (.SPNY) bertambah 2,31%.

Volume di bursa AS relatif kecil, dengan 9,4 miliar lembar saham diperdagangkan, dibandingkan dengan rata-rata 9,9 miliar lembar saham pada 20 sesi sebelumnya.

Saham yang paling banyak diperdagangkan di S&P 500 adalah Tesla, dengan nilai saham senilai $36,7 miliar yang dipertukarkan selama sesi tersebut. Produsen mobil listrik itu turun 2,23%.

WestRock (WRK.N) melonjak 2,8% setelah setuju untuk bergabung dengan Smurfit Kappa (SKG.I) Eropa untuk menciptakan perusahaan kertas dan pengemasan terbesar di dunia, senilai hampir USD20 miliar.

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement