IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat terdapat 203 saham perseroan yang mengalami penurunan pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (19/11/2021).
Meskipun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,26% di level 6.720,263, sejumlah emiten terpantau tak mampu mencatatkan peningkatan serupa hingga terpuruk di zona merah.
Adapun 10 perusahaan yang menduduki pelemahan terdalam berasal dari sektor seperti konsumsi siklikal, properti, hingga transportasi.
PT Yelooo Integra Datenet Tbk (YELO) menduduki peringkat pertama dengan penurunan terdalam sebesar -6,90% di level Rp216 per lembar saham.
Menyusul YELO berikut deretan emiten saham top losers hari ini (19/11):
1. PT Yelooo Integra Datanet Tbk (YELO) melemah (-6,90%) di Rp216 dari Rp232.
2. PT Royalindo Investa Wijaya Tbk (INDO) turun (-6,88%) di Rp176 dari Rp189.
3. PT Millenium Pharmacon Int. Tbk (SDPC) anjlok (-6,88%) di Rp149 dari Rp169.
4. PT Mulia Industrindo Tbk (MLIA) merosot (-6,78%) di Rp2200 dari Rp2360.
5. PT Tifico Fiber Indonesia Tbk (TFCO) tergelincir (-6,76%) di Rp690 dari Rp740.