Setidaknya 8000 sekolah akan menerima penyaluran laptop sebelum Desember 2021.
Pada Juli 2021 lalu, manajemen perusahaan menyatakan sanggup memproduksi total 317.000 laptop sehingga dapat menyuplai kebutuhan dari dana alokasi khusus (DAK) di tingkat provinsi, kebupaten dan kota.
Sebelumnya Mendikbud-ristek Nadiem Makarim pernah mengatakan akan mengirimkan total 190 ribu laptop ke 12 ribu sekolah di jenjang PAUD, SD, SMP, hingga SMA dengan anggaran Rp1,3 triliun.
(IND)