sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

6 Fakta Menarik Uang Koin Rp1.000 Kelapa Sawit, Pernah Dijual dengan Harga Selangit

Milenomic editor Ratih Ika Wijayanti
01/08/2022 11:09 WIB
Uang koin Rp1.000 kelapa sawit rupanya menyimpan sejumlah fakta menarik. Koin ini sempat viral karena dijual dengan harga selangit.
6 Fakta Menarik Uang Koin Rp1.000 Kelapa Sawit, Pernah Dijual dengan Harga Selangit. (Foto: MNC Media)
6 Fakta Menarik Uang Koin Rp1.000 Kelapa Sawit, Pernah Dijual dengan Harga Selangit. (Foto: MNC Media)

IDXChannel Uang koin Rp1.000 kelapa sawit rupanya menyimpan sejumlah fakta menarik. Uang kuno yang satu ini juga pernah viral karena dijual dengan harga mencapai ratusan juta rupiah. 

Berdasarkan histori penerbitannya, Bank Indonesia pun membeberkan sejumlah fakta menarik uang koin Rp1.000 kelapa sawit sebagai berikut. 

6 Fakta Menarik Uang Koin Rp1.000 Kelapa Sawit

Berikut beberapa fakta menarik uang koin Rp1.000 kelapa sawit yang berhasil dirangkum IDXChannel.

1. Mempunyai Nama Uang Logam Bank Indonesia

Uang koin Rp1.000 bergambar kelapa sawit ini rupanya memiliki nama yakni Uang Logam Bank Indonesia. Uang koin kuno ini terbuat dari dua jenis bahan yakni lingkar luar berbahan cupro nikel dan lingkar dalam berbahan aluminium bronze.

2. Diterbitkan pada 1993

Uang koin Rp1.000 kelapa sawit ini diterbitkan Bank Indonesia pada 8 Maret 1993 dengan tahun emisi 2010. Uang logam ini cukup unik dengan bagian muka relief teks BANK INDONESIA, relief gambar burung garuda, dan sisi yang bergerigi. 

3. Tampilan Uang Koin Putih dan Kuning

Uang Rp1.000 kelapa sawit ini memiliki tampilan dengan warna putih dan kuning. Uang koin ini memiliki berat sebesar 8,60 gram dengan diameter lingkar luar sebesar 26,00 mm dan lingkar dalam sebesar 18,00 mm. Selain itu, ketebalan uang logam ini sebesar 2,40 mm. 

4. Mengandung Keterangan BI

Uang koin Rp1.000 kelapa sawit ini juga mengandung keterangan dari Bank Indonesia yakni Indonesia sebagai salah satu penghasil minyak kelapa sawit terbesar di dunia. Dalam sejarahnya, kelapa sawit dibawa oleh Pemerintah Hindia Belanda ke Indonesia pada 1848.  

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement