IDXChannel - Founder & Desainer Nadjani Indonesia, Nadya Amatullah Nizar, mengungkapkan bisnis fesyen muslim miliknya masih bisa bertahan di tengah terpaan pandemi Covid-19. Hal itu tercermin dari nasib pekerja yang baik dimana tidak ada yang dirumahkan dan tidak ada pengurangan upah.
“Dampak dari pandemi ke bisnis fesyen saya pasti ada, namun tidak besar. Tapi kalau omzet turun itu, iya sekitar 25%. Tapi sejauh ini memang Alhamdulillah belum ada pekerja yang dirumahkan atau dipotong gaji,” ujarnya dalam diskusi virtual di Market Review IDX Channel, Jumat (19/8/2021).
Lanjutnya, ia mengatakan karena penjualan secara offline turun maka pihaknya menyiasati dengan berjualan melalui media online. Seperti, membuka toko pada semua lini e-commerce.
Ia mengakui dengan bertransformasi pada ekosistem digital, penjualannya mengalami peningkatan yang drastis. Walaupun pandemi, fesyen baju miliknya selalu habis terjual di pasaran.
Di samping banyaknya bisnis yang gulung tikar, Nadya menyebut bisnis fesyen muslim salah satu bisnis yang bisa tetap eksis ditengah pandemi lantaran minatnya masih cukup tinggi.