2. Pilih Produk yang Sesuai
Selanjutnya adalah mencari produk yang paling sesuai dan dibutuhkan oleh konsumen mancanegara. Sebagai contoh, jenis tanaman hias yang ngetren dan dicari oleh konsumen luar negeri bisa berubah-ubah seiring waktu berjalan. Demikian juga dengan jenis buah-buahan tropis yang sedang dicari oleh konsumen mancanegara.
3. Pastikan Mutu
Selain memilih produk yang tepat, pelaku UMKM juga harus memastikan produk yang hendak dikirim telah memenuhi standar kelayakan di negara tujuan. Pembeli mancanegara akan tertarik pada barang-barang yang diproduksi dengan kualitas tinggi.
4. Mencari Mitra yang Tepat
Seringkali kegiatan eksportasi oleh UMKM mesti melalui perantara yang menjadi pemasok di luar negeri. Pada tahap ini, pelaku UMKM perlu mencari mitra dagang yang paling dapat diandalkan dan dipercaya.
Dibutuhkan komunikasi intensif antara kedua belah pihak untuk mencapai kesepakatan dan perjanjian untuk selanjutnya diteruskan dengan pengiriman barang.
5. Mematuhi Regulasi
Seperti yang telah disebut di atas, tiap negara bisa memberlakukan regulasi impor yang berbeda. Tiap pelaku UMKM perlu mematuhi tidak hanya regulasi yang berlaku dalam negeri, namun juga yang berlaku di negara tujuan ekspor.