3.Wanprestasi
Risiko ini terjadi apabila manajer investasi tidak mampu membayar kupon dan uang pokok yang telah dinvestasikan karena mengalami kerugian investasi.
4.Ekonomi dan Politik
Kondisi ekonomi dan politik di Indonesia juga akan mempengaruhi dunia investasi, termasuk reksadana. Jika kondisinya tidak kondusif, bisa jadi nilai keuntungan akan mengalami penurunan. Sebaliknya, bila kondisinya baik, maka keuntungan yang didapatkan juga dapat meningkat.
5.Pertanggungan Harta
Risiko ini dapat terjadi apabila terjadi pencurian data pada bank kustodian. Namun, umumnya bank dan perusahaan investasi telah memberikan asuransi terhadap aset yang dimiliki. Sehingga, investor tidak perlu khawatir. Pastikan untuk memilih bank dan perusahaan yang kredibel. (TIA)