4. Bangun rutinitas
Kamu dapat bersantai sejenak sambil menunggu panggilan kerja. Namun jangan lupa untuk menata kembali rutinitas kamu agar tidak larut dalam kekosongan aktivitas.
Kamu bisa memulainya dengan hal-hal sederhana, seperti mengatur waktu bangun, membuat sarapan, atau rutin berolahraga. Kamu juga dapat menetapkan target harian untuk melamar pekerjaan. Metode ini akan membantumu mengumpulkan energi positif dan menghindari perasaan tidak produktif.
5. Bergaul
Kamu mungkin merasa minder ketika dipecat, tetapi ingatlah bahwa terkadang PHK tidak hanya disebabkan oleh karyawan, tetapi juga oleh banyak faktor lain di luar kendali kamu.
Jangan malu, saat kamu siap untuk terhubung, kamu dapat terhubung kembali dengan teman, termasuk rekan industri. Selain hiburan, membangun relasi dan menjalin silaturahmi dengan teman merupakan peluang kerja dan informasi.
6. Cari karier alternatif
Mengapa kamu tidak mendapatkan pekerjaan setelah mencoba beberapa pencarian pekerjaan, memperbaharui CV, dan wawancara? Karena semua pihak harus ada kecocokan.
Dalam kasus seperti itu, ada baiknya mempertimbangkan peluang karier lain. Kamu dapat menemukan pekerjaan freelance dan mendapatkan uang sementara waktu.
Selain itu, kamu dapat mengasah keterampilan, mulai dari keterampilan dasar hingga keterampilan yang dapat ditransfer. Dengan meningkatkan keterampilan, kamu dapat memperluas wawasan untuk melamar jenis pekerjaan lain yang terkait dengan bidang kamu.
(Penulis: Ibadikal Mukhlisina/Magang)
(FAY)