Proses pengajuan pinjaman juga menjadi lebih cepat karena sepenuhnya dilakukan melalui aplikasi tanpa tatap muka. Verifikasi identitas dilakukan secara digital, termasuk skor kredit untuk menilai kelayakan peminjam.
Alasan Pinjaman Online Semakin Diminati
Popularitas pinjaman digital terus meningkat karena menawarkan kemudahan yang tidak disediakan layanan konvensional. Dana dapat cair dalam hitungan menit setelah pengajuan disetujui sehingga relevan untuk situasi darurat. Persyaratan juga ringan karena tidak memerlukan jaminan, cukup dengan KTP dan nomor ponsel aktif.
Selain itu, layanan dapat diajukan kapan saja tanpa harus terikat jam kerja. Hal ini membuat pinjaman online menjadi solusi yang lebih fleksibel. Fintech lending juga membantu meningkatkan keuangan yang lebih inklusif dengan menjangkau masyarakat yang sebelumnya tidak terlayani oleh bank.
Risiko dan Tantangan Pinjaman Digital
Meski menawarkan kemudahan, pinjaman digital tetap memiliki risiko yang perlu diperhatikan. Tingkat kredit macet atau TWP90 mencapai 3,19 persen pada Mei 2025, menunjukkan masih adanya tantangan dalam pengelolaan pinjaman oleh debitur. Tidak semua platform memenuhi persyaratan modal minimum sehingga berpotensi tidak berkelanjutan.