Dadan memastikan anggaran untuk SPPG di wilayah terdampak bencana selalu tersedia, sehingga dapat terus melayani masyarakat di masa tanggap darurat bencana.
"Kita pastikan seluruh virtual account di daerah bencana, kita pastikan selalu tersedia uangnya untuk bisa melayani masyarakat," katanya.
Dalam kesempatan ini, Dadan juga melaporkan sebanyak 17.555 SPPG telah berdiri di 38 provinsi seluruh Indonesia. Dapur-dapur MBG ini telah melayani 50,39 juta pelajar dan membuka lapangan kerja langsung untuk 741.985 orang.
Selain itu, program MBG juga melibatkan 41.389 pemasok.
Serapan anggaran program MBG sampai 15 Desember 2025 mencapai Rp 58 triliun atau 81 persen dari pagu. Hingga akhir Desember 2025, 19 ribu SPPG baru akan berdiri.
(Dhera Arizona)