Zain juga mengapresiaai gerak cepat Kepala UPT Asrama Haji Bekasi bersama segenap pegawainya dalam melakukan proses pembersihan secara mandiri.
Sementara itu, Sekretaris Ditjen PHU Arfi Hatim meminta UPT Asrama Haji Bekasi untuk segera mendata sarana dan prasarana yang terdampak banjir serta melaporkan ke Ditjen PhU Kemenag.
“Banjir di Asrama Haji Bekasi masuk dalam kategori force majeure atau terjadi di luar kehendak kita. Untuk itu kita minta untuk segera dilakukan inventarisir semua kerusakan, “ kata Arfi.
“Kita akan koordinasi dengan semua pihak termasuk Pemkot Bekasi untuk menurunkan damkar dalam proses percepatan pembersihan asrama haji. Kita juga harus memastikan pada saatnya nanti Asrama Haji Bekasi siap melayani jamaah Haji 2025," kata dia.
(Nur Ichsan Yuniarto)