Selain itu, mengingat semakin banyaknya masyarakat dari berbagai lapisan ikut menjadi korban dalam judi online, maka Karyoto mengajak orang tua untuk lebih aktif peduli pada handphone anaknya.
"Kita mengharapkan semua masyarakat Indonesia, orang tua harus peduli dengan gadget karena sumbernya semua di sini," kata dia.
"Sekarang itu hidup bukan gambling. Hidup itu bukan judi. Hidup bukan undian. Hidup itu kerja keras," katanya.
Selain itu, tegas Karyoto, dalam agama jelas judi merupakan hal yang diharamkan atau dilarang. Sebab, hidup bukan merupakan undian melainkan perlu kerja keras.
"Hidup adalah kerja keras. Hidup adalah sesuatu yang nyata. Jangan pasang 1 pengen dapat 10. Pasang 10 pengen dapet 100, pasang 100 pengen dapet 1.000, pasang 1.000 pengen dapet 1 juta. Bukan, kita sendiri uang rugi," ujarnya.
(YNA)