Pada pukul 20.17 WIB, seluruh material besi telah berhasil dibersihkan dari lokasi insiden. Selanjutnya, perbaikan terhadap kabel listrik aliran atas (overhead catenary system), ratangga (rolling stock) terdampak dilakukan.
Selanjutnya, pada pukul 23.13 WIB, prosedur pemeriksaan dan pengujian aliran listrik dilaksanakan untuk memastikan bahwa seluruh aliran listrik telah kembali berfungsi dengan baik. Pada pukul 23.46 WIB, seluruh pengujian terhadap sarana dan prasarana terdampak sudah dalam kondisi yang baik.
Selanjutnya, pada pukul 00.26 WIB, dilakukan uji coba perjalanan kereta untuk mengetahui hasil perbaikan yang telah dilakukan.
Hingga pukul 03.00 WIB, diputuskan bahwa MRT Jakarta dapat beroperasi sesuai dengan jadwal operasional normal.
Meskipun area insiden telah steril dari material besi, sebagai bagian dari prosedur keamanan dan keselamatan MRT Jakarta.
MRT Jakarta juga telah melakukan serangkaian prosedur pemeriksaan menyeluruh dan perbaikan terhadap sarana dan prasarana seperti kabel listrik aliran atas, ratangga, dan rel.
"Proses ini memerlukan waktu agar aspek keselamatan dan keamanan pelanggan yang menjadi prioritas MRT Jakarta, terpenuhi sebelum kami akhirnya kembali dapat mengoperasikan layanan MRT Jakarta," pungkasnya.
(FRI)