BNPB melaporkan sebanyak lima provinsi yang mengalami kejadian bencana terbanyak yakni di Jawa Barat sebanyak 330 kejadian, Jawa Tengah 316 kejadian, Jawa Timur 90 kejadian, Kalimantan Selatan 78 kejadian, dan Nusa Tenggara Timur 77 kejadian.
Tidak hanya menimbulkan korban jiwa, bencana selama lima bulan ini juga menimbulkan kerugian materiil seperti rumah rusak dengan total 19.623 unit yang terdiri dari 2.517 rumah rusak berat, 2.689 rumah rusak sedang, 14.417 rumah rusak ringan.
Sementara itu, fasilitas yang mengalami kerusakan akibat kejadian bencana hingga Juni 2023 ini yakni 452 fasilitas rusak terdiri dari 213 fasilitas pendidikan rusak, 202 fasilitas peribadatan rusak, dan 37 fasilitas kesehatan rusak. Selain itu 58 kantor rusak dan 117 jembatan rusak.
(FRI)