IDXChannel - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) siap menghadapi bencana banjir di DKI Jakarta. Hal ini diungkapkan Kepala Pelaksana DKI Jakarta, Isnawa Adji.
Hal tersebut terkait semakin meningkatnya curah hujan di Jakarta dan kota sekitarnya yang menyebabkan banjir di sejumlah wilayah ibukota khususnya di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan karena limpasan Kali Ciliwung.
Isnawa mengungkapkan BPBD DKI Jakarta memiliki Tim Respon Cepat (TRC) yang jumlahnya ratusan orang.
"Sejak dahulu kami sudah punya TRC jumlahnya 267," ujar Isnawa Adji, Selasa (7/11/2023) kepada awak media.
Dia menambahkan, BPBD DKI Jakarta juga berkolaborasi terkait penanggulangan bencana banjir dengan berbagai pihak.
"Kami juga punya forum pengurangan resiko bencana beranggotakan 50 organisasi seperti rescue, PMI, Tagana, SAR," kata dia.
Petugas BPBD di lapangan kata Isnawa juga turut melakukan evakuasi terhadap peristiwa bencana yang terjadi di ibukota Jakarta.
"Ya mereka nangani bencana, lakukan edukasi, ikut evakuasi dan penanganan pasca bencana juga. Mereka ada piket 24 jam," kata Isnawa.
Perihal fungsi dan kebutuhan pompa stasioner dan mobile BPBD DKI juga selalu berkolaborasi dengan Dinas Sumber Daya Air untuk menanggulangi banjir yang ada.
"Kalau BPBD khusus menangani pengungsi dan dukungan evakuasi. Kemudian perihal batasan tinggi banjir dan teknisnya ada di SDA," lanjutnya.
BPBD DKI disebut Isnawa juga terus melakukan pemantauan dan penanggulangan bencana di seluruh wilayah ibukota Jakarta.
"Tetap memantau wilayah dengan mengangkat tema kenali bahayanya kurangi resikonya dan hub 112 layanan pengaduan 24 jam bila menemukan potensi bahaya," tutupnya.
Untuk diketahui, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Sabtu (4/11/2023) dan Minggu (5/11/2023), menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta.
Beberapa ruas jalan yang viral di media sosial karena tergenang banjir pada akhir pekan lalu diantaranya yakni Jalan Lenteng Agung (Stasiun KRL Tanjung Barat), Taman Wisata Kebon Binatang Ragunan arab Ciganjur.
Kemudian adapula Kelurahan Rawajati, Kelurahan Cilandak Barat, (Jakarta Selatan), Kelurahan Cililitan dan Kelurahan Kramat Jati (Jakarta Timur) yang banjir karena curah hujan tinggi.
Sedangkan tiga kelurahan yakni Cawang, Bidara Cina, Kampung Melayu diketahui genangan juga disebabkan luapan Kali Ciliwung selain karena curah hujan tinggi.
(NIY)