Sementara itu, Wartomo menjelaskan pertemuan ini juga membahas validasi tanah serta upaya meningkatkan kolaborasi dan koordinasi dengan stakeholder yang ada ke depannya.
Pada 2023, ia telah menargetkan sejumlah masalah yang akan diselesaikan. Terkait hal itu, identifikasi masalah menjadi kunci penting untuk rampungnya persoalan.
"Target tahun ini tentunya harus melalui identifikasi, yang dilakukan secara menyeluruh," ucapnya.
Lebih lanjut, Wartomo mengatakan, perlu ada skala prioritas untuk setiap persoalan tanah di ibu kota.
"Nanti skala prioritasnya, harus dilakukan mana yang segera diselesaikan mana yang harus melalui kajian dengan masukan dari berbagai lintas sektor. Itu yang akan kita lakukan. Hasil dari identifikasi tadi dan itu yang kita lakukan," tuturnya. (YNA)