"Dan ini preliminary meeting, baru meeting yang masih awal gitu, jadi kami akan tindak lanjuti lagi dalam bentuk rapat-rapat teknis ke depan untuk lebih membahas secara detail langkah-langkah dan proses yang akan dimasukan selanjutnya," kata dia.
Selain mencegah transaksi pulsa sebagai alat bayar judol, Ismail mengungkap, pihaknya bakal menyosialisasikan kepada masyarakat, agar tidak terjebak aktivitas judi online.
"Dan itu akan dilakukan melalui media pelanggan masing-masing seluler operator. Sosialisasi dalam berbagai bentuknya, ada yang segmented, ada yang targeted, dan sebagainya," katanya.
(Nur Ichsan Yuniarto)