IDXChannel- Perusahaan e-commerce global eBay memprediksi pendapatan di Kuartal I-2025 di bawah perkiraan. Sebab, daya beli untuk barang-barang mewah dan koleksi menurun.
Dilansir Channel News Asia, Kamis (27/2/2025), saat ini suku bunga tinggi dan inflasi yang terus-menerus menghambat belanja konsumen AS selama dua tahun.
Situasi ini menyebabkan permintaan untuk barang-barang yang tidak terlalu penting seperti barang koleksi dan aksesoris mewah melemah.
Selain itu, eBay juga menghadapi masalah penurunan pendapatan dari iklan dan dikombinasikan dengan peningkatan investasi pemasaran. Hal tersebut menyebabkan pertumbuhan laba yang lambat.
eBay pun memperkirakan laba di Kuartal I-2025 antara USD1,32 dan USD1,36 per saham. Angka ini merupakan titik tengahnya di atas estimasi USD1,33.