Pada pertemuan ini, kedua Menlu juga menandatangani Rencana Aksi kerja sama bilateral untuk 2025-2029 berjudul Plan of Action: A Strategic Partnership for a Sustainable and Resilience Future. Rencana aksi tersebut memuat peta kerja sama di berbagai bidang, meliputi ekonomi, perdagangan dan investasi, maritim dan transportasi, perubahan iklim dan transisi energi hijau, lingkungan hidup, pangan dan pertanian, tata pemerintahan yang baik, serta kebudayaan, pendidikan dan pariwisata.
“Dengan ditandatanganinya PoA ini kita harapkan adanya kerja sama yang konkret dan lebih maju ke depannya antara kedua negara," kata Sugiono.
Melalui Rencana Aksi tersebut, Denmark antara lain akan memberikan dukungan terhadap UMKM Indonesia untuk dapat memenuhi standar ekspor dan peluang mengakses pasar Uni Eropa melalui Denmark. Di bidang lingkungan hidup, kerja sama pengolahan sampah dan ekonomi sirkular menjadi salah satu program utama. (Wahyu Dwi Anggoro)