IDXChannel - Indonesia secara tegas mendorong sektor bisnis untuk memperkuat kerja sama regional dalam memerangi Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Seruan ini disampaikan dalam acara GABF Tech Forum yang diadakan oleh Bali Process Government and Business Forum (GABF) pekan ini di tengah maraknya kasus online scam di kawasan
“Sektor bisnis perlu memperkokoh jaringan untuk mendukung kerja sama regional dalam memerangi Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO)", tegas Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam siaran pers pada Jumat (11/8/2023).
Selain itu, Menlu juga menyarankan adanya penyusunan standar uji kelayakan untuk memastikan pola rekrutmen dan pemberian upah yang adil, transparan, dan etis.
GABF Tech Forum diselenggarakan oleh PT. Adaro Energy yang dipimpin oleh Garibaldi Thohir selaku Business Co-Chairs Indonesia untuk GABF. Acara terdiri dari tiga sesi diskusi panel, dua workshop, dan booth pameran yang berfokus pada pentingnya sektor bisnis untuk lakukan investasi teknologi serta kerja sama sektor bisnis dan industri hiburan dalam memerangi dan meningkatkan pemahaman masyarakat terkait TPPO.
Pertemuan menghadirkan narasumber dari berbagai sektor di kawasan Asia-Pasifik yaitu PT. GoTo Indonesia, Indosat, United Nations Office of Drugs and Crime (UNODC), KRA Group, Capital Maharaja Group, International Justice Mission (IJM) Thailand, PT. MD Entertainment, Regional Support Office (RSO) Bali Process, penyintas TPPO, hingga aktivis sosial aktris Cinta Laura.
Sementara, 150 peserta hadir secara fisik yang terdiri dari GABF Business Leaders, perwakilan kalangan bisnis, organisasi internasional anggota Bali Process, Perwakilan Kedutaan Besar negara sahabat di Jakarta, kalangan muda yang bergerak di bidang teknologi, asosiasi tenaga kerja, maupun media. Pertemuan juga dihadiri Menkumham RI yang turut menyampaikan kata sambutan.