IDXChannel - Pemerintah Indonesia mengecam keras pembunuhan terhadap Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh di Tehran, Iran pada Rabu (31/7/2024).
"Tindakan tersebut merupakan tindakan provokatif," kata Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melalui platform media sosial X.
Indonesia khawatir pembunuhan ini akan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah dan merusak proses negosiasi gencatan senjata di GAza antara Hamas dan Israel.
"Ini dapat meningkatkan eskalasi konflik di kawasan dan merusak proses negosiasi yang terus diupayakan," kata Kemlu.
Haniyeh tewas terbunuh pada Rabu Pagi di ibu kota Iran. Sehari sebelumnya, dia menghadiri upacara pelantikan presiden baru Negeri Mullah tersebut, Masoud Pezeshkian.