sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Iran Resmi Hentikan Kerja Sama dengan Badan Atom PBB Pascakonflik Lawan Israel-AS

News editor Ahmad Islamy
27/06/2025 06:15 WIB
Iran menghentikan kerja samanya dengan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) setelah RUU terkait disetujui menjadi undang-undang oleh Dewan Wali Iran.
Iran dengan tegas membantah memiliki dimensi militer dalam program nuklirnya (ilustrasi). (Foto: Arsip)
Iran dengan tegas membantah memiliki dimensi militer dalam program nuklirnya (ilustrasi). (Foto: Arsip)

IDXChannelIran secara resmi menghentikan kerja samanya dengan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) setelah RUU terkait disetujui menjadi undang-undang oleh Dewan Wali Iran. Hal itu dikonfirmasi Ketua Parlemen Iran, Mohammad Bagher Ghalibaf, Kamis (26/6/2025). 

Keputusan tersebut diumumkan setelah Parlemen Iran pada Rabu menyetujui RUU untuk menangguhkan kerja sama dengan IAEA dan mengusir inspektur-inspektur dari badan PBB itu hingga keamanan fasilitas nuklir Iran terjamin.

"Hari ini, setelah disetujui oleh Dewan Wali, RUU penangguhan kerja sama dengan IAEA resmi diumumkan," kata Ghalibaf melalui akun X miliknya.

"Selama keamanan fasilitas nuklir kami belum terjamin, kerja sama dengan IAEA sulit dilanjutkan, mengingat badan ini bertindak sebagai pendukung dan alat bagi rezim (Israel), bahkan membuka jalan bagi perang dan agresi," tuturnya.

Ketegangan di Timur Tengah meningkat sejak 13 Juni 2025, ketika Israel melancarkan serangan besar-besaran ke Iran dengan tuduhan program nuklir militer rahasia. Teheran membalas dengan menyerang sejumlah target militer di Israel.

Iran dengan tegas membantah memiliki dimensi militer dalam program nuklirnya. Klaim ini juga didukung IAEA, yang menyatakan belum menemukan bukti kepemilikan senjata nuklir oleh Tehran.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement