Dalam kunjungan itu, Menag dan Paus Fransiskus menandatangani Deklarasi Istiqlal, bersama para pemimpin lintas agama di Indonesia. Paus lalu menuliskan sebuah pesan untuk rakyat Indonesia,
"Menyatu dalam keindahan tanah ini, tempat pertemuan dan dialog antarbudaya dan agama yang beragam. Saya berdoa agar rakyat Indonesia dapat terus bertumbuh dalam iman, persaudaraan, dan kasih sayang. Semoga Tuhan memberkati Indonesia," kata dia.
Masyarakat Indonesia mengenang Paus Fransiskus sebagai pemimpin yang penuh kasih sayang dan kerendahan hati. Paus Fransiskus mengagumi keharmonisan hidup masyarakat Indonesia. Umat Muslim, Kristen, Hindu, Buddha, Konghucu, dan kelompok agama lainnya dapat hidup berdampingan.
“Paus Fransiskus tidak hanya berbicara tentang kasih, tetapi yang lebih penting, beliau menunjukkan pelajaran penting tentang kesederhanaan. Beliau datang ke Indonesia dengan penampilan yang sederhana,” katanya.
(Nur Ichsan Yuniarto)