"Saya enggak (lobby), cuma Jakpro saja silakan B to B. Cari tanggal yang pas, saya serahkan ke Jakpro," pungkasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono menyebutkan, pihaknya sudah meminta Jakpro untuk melakukan kajian agar hal tersebut tidak sampai membuat rugi pihak terkait.
"Soal Formula E itu nanti tanya ke Jakpro. Jakpro saya minta kaji dulu, karena kalau dibatalkan kita tidak bisa menyelenggarakan, padahal kita sudah membayar komitmen," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, balapan mobil listrik Formula E musim 2024 yang baru dipublikasikan pihak penyelenggara menjadi jadi sorotan karena Kota Jakarta tidak ada dalam daftar penyelenggara balapan.
Padahal, Formula E sudah dua musim terakhir digelar di Jakarta. Dari situs resminya, pihak penyelenggara menyebutkan alasan jadwalnya bersamaan dengan pesta demokrasi Pemilihan Presiden (Pilpres) Indonesia.
(YNA)