"Hingga saat ini belum terdapat informasi adanya WNI yg menjadi korban," katanya.
Berdasarkan data imigrasi Jepang, jumlah WNI di beberapa prefektur yang terdampak sebagai berikut:
- Miyazaki: 1.869 WNI
- Kochi: 836 WNI
- Oita: 2.099 WNI
- Ehime: 1.418 WNI
Judha memastikan bahwa KBRI Tokyo akan terus memantau perkembangan dan berkoordinasi dengan otoritas setempat serta komunitas Indonesia terkait kemungkinan adanya WNI yang terdampak.
"Untuk keadaan darurat agar dapat segera menghubungi: Hotline setempat: 119 dan 7119, Hotline KBRI Tokyo: +81-80-3506-8612 dan +81-80-4940-7419, Hotline KJRI Osaka: +818031131003," kata Judha.
(Nur Ichsan Yuniarto)