Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Novyan Bakrie, menyambut baik kolaborasi ini. Dia menekankan pentingnya penguatan ekosistem pekerja migran, tidak hanya dalam penempatan, tetapi juga pelatihan, sertifikasi, dan pemberdayaan setelah kembali ke tanah air.
"Nah ini (para pekerja migran) bisa menjadi duta besar Indonesia di negara-negara tersebut karena mereka bukan saja mencari nafkah, mencari pengalaman, tapi juga membuat jaringan. Sehingga ini sambil minum air, sambil kita membawa devisa, tapi juga mereka akan membawa suatu keahlian dan jaringan yang nantinya bisa menjadi suatu aset yang luar biasa," kata dia.
Kadin berkomitmen mendukung transformasi tenaga kerja migran dari sektor informal ke sektor formal dan terampil.
"Jadi di tengah-tengah orang banyak mengatakan bagaimana mengenai efisiensi tenaga kerja? yang pasti akan terjadi, karena memang itu adalah keadaan. Tapi kita di Kadin tidak pernah berhenti memastikan bahwa ada cara kreatif lain, dan ini (transfrmasi) adalah salah satu cara yang kreatif, inovatif dan konkret," kata Anindya.
(NIA DEVIYANA)