"Pelaksaanaan kegiatan arus mudik di jalur tol yang tadi dilaporkan dengan memperhatikan proses pergerakan mulai dari empat gerbang tol utama di KM 50 sampai KM 414 Kalikangkung," jelas Sigit.
"Secara umum mengalami peningkatan dalam hal pengaturan terkait dengan puncak-puncak arus mudik tadi dilaporkan terjadi persebaran, terjadi penambahan jumlah sekitar 6 sampai 7 persen dibanding kan mudik tahun 2023," sambungnya.
Meski mengalami peningkatan, Sigit menilai pengelola tol bisa melalui puncak arus mudik 2024 dengan baik. Sigit juga menyebut jika arus lalu lintas di Tol Transjawa mengalami persebaran di hari-hari sebelum puncak arus mudik 2024 tepatnya H-4 Lebaran.
"Namun untuk puncak arus mudiknya bisa terlampaui dengan baik. Jadi kalau 2023 itu H-3 kalau ini bergeser H-4 dengan tingkat puncak arus mudiknya yang turun dan mungkin tersebar di hari-hari sebelumnya," jelasnya.
(YNA)