sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kapuskop Halim Bantah Monopoli Transportasi Bandara, Ini Penjelasannya

News editor Muhammad Farhan
29/12/2022 13:13 WIB
Masyarakat mengeluhkan harga transportasi umum di Bandara Halim Perdanakusuma terlalu mahal serta dikenakan tambahan biaya (surcharge).
Kapuskop Halim Bantah Monopoli Transportasi Bandara, Ini Penjelasannya (FOTO: MNC Media)
Kapuskop Halim Bantah Monopoli Transportasi Bandara, Ini Penjelasannya (FOTO: MNC Media)

Diketahui, Silvia Kartika melalui akun media sosialnya @sylvkartika, menuliskan cuitan pada Senin (26/12/2022), sekira pukul 15.46 WIB, dengan mendata jumlah penayangan hingga 2,5 juta. Ia mengeluhkan tarif taksi bandara dan terbatasnya pilihan taksi di bandara. 

"Hari ini gw turun Bandara Halim. Pilihan kendaraannya hanya 
1. Taxi PUSKOPAU
2. Grab PUSKOPAU
3. Gojek PUSKOPAU
Bluebird ga ada. Semua yg ada puskopau ini harganya mark-up. HLP - rumah gw itu kisaran 60an - 80an. Grab gw 118. Udah gitu penumpang disuruh bayar lagi surcharge 15K," ujar Silvia. 

Kendati demikian, berdasarkan pantauan MPI di Bandara Halim Perdanakusuma, terlihat sejumlah armada lain beroperasi di Bandara Halim Perdanakusuma. Keluhan netizen tersebut, faktanya berlawan dengan situasi yang ada di lapangan. 

Meski memang armada taksi Bluebird belum tersedia, armada dari perusahaan yang sama yakni Silverbird tersedia. Selain taksi eksekutif tersebut, terdapat armada Damri berupa Minibus Damri dan Bus Lorena, juga hadir melayani penumpang yang tiba di bandara tersebut. 

Ihwal Taksi Bluebird, berdasarkan informasi yang dihimpun, pihak pengelola Taksi belum melakukan kerja sama dengan Bandara Halim Perdanakusuma. Namun, pelayanan taksi eksekutifnya, Silverbird, telah hadir di bandara tersebut.  (RRD)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement