IDXChannel - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) akan memangkas jumlah pasukan penjaga perdamaiannya. Badan dunia tersebut menghadapi kekurangan anggaran akibat pemangkasan dana bantuan oleh Amerika Serikat (AS).
Menurut seorang pejabat senior PBB yang menolak disebut namanya, organisasi internasional tersebut akan melakukan pemangkasan hingga 25 persen dalam waktu dekat.
Dilansir dari France24 pada Kamis (9/10/2025), sekitar 13.000 hingga 14.000 personel militer dan polisi yang ditempatkan di sembilan misi global akan dipulangkan ke negara asal mereka. PBB saat ini memiliki sekitar 50.000 personel penjaga perdamaian.
Negara-negara tempat PBB memiliki misi penjaga perdamaian antara lain Kongo, Republik Afrika Tengah, Sudan Selatan, Lebanon, Siprus, dan Kosovo.
"Pemeliharaan perdamaian PBB tetap menjadi salah satu alat yang paling efektif dan hemat biaya untuk membangun perdamaian dan keamanan internasional," ujat Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres baru-baru ini.