"Mahasiswa Indonesia di AS selama ini telah banyak memberikan kontribusi penting bagi kemajuan pendidikan dan ilmu pengetahuan di AS," kata Rolliansyah.
Pemerintah AS baru-baru ini melarang Universitas Harvard untuk menerima mahasiswa internasional. Pelajar asing yang sudah terlanjur masuk diminta pindah kuliah untuk mempertahankan status imigrasinya.
Namun, pengadilan AS kemudian menunda pelaksanaan kebijakan tersebut. Larangan itu sedang digugat secara hukum oleh Universitas Harvard.
Presiden AS Donald Trump berselisih dengan Universitas Harvard akhir-akhir ini. Gedung Putih menuduh institusi pendidikan bersejarah itu melawan perintah pemerintah dan membiarkan pengaruh asing masuk. Sebelumnya, Washington juga membekukan sejumlah dana bantuan untuk Universitas Harvard. (Wahyu Dwi Anggoro)