sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

KLB Difteri di Garut Karena Imunisasi Rendah, Ini Solusi dari Petinggi WHO

News editor Muhammad Sukardi
23/02/2023 14:34 WIB
KLB difteri di Kabupaten Garut menjadi sorotan mantan petinggi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Salah satunya terkait imunisasi yang rendah.
KLB Difteri di Garut Karena Imunisasi Rendah, Ini Solusi dari Petinggi WHO. (Foto: MNC Media)
KLB Difteri di Garut Karena Imunisasi Rendah, Ini Solusi dari Petinggi WHO. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kejadian luar bisa (KLB) difteri di Kabupaten Garut menjadi sorotan mantan petinggi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Sebab, tujuh warga Desa Sukahurip, Pangatikan, Kabupaten Garut meninggal dunia akibat penyakit tersebut.

Mantan petinggi Badan Kesehatan Dunia (WHO) Prof Tjandra Yoga Aditama mengatakan KLB difteri di Kabupaten Garut bisa terjadi akibat rendahnya cakupan imunisasi.

"Polio, campak, dan difteri termasuk dalam kelompok penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I), karena itu jelas terjadinya KLB akibat cakupan imunisasi yang rendah pada penduduk," kata Prof Tjandra melalui pesan singkat, Kamis (23/2/2023).

Rendahnya cakupan vaksinasi, lanjut Prof Tjandra, ada kaitannya dengan pandemi Covid-19. Menurut dia, pandemi Covid-19 banyak program pemerintah yang terlantar, salah satunya adalah imunisasi, sesuatu yang harusnya tidak terjadi.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement