Sebelumnya, Heru mengatakan jika dirinya bakal membujuk para pengusaha di ibu kota untuk menerapkan work from home ( WFH ) bagi karyawan perusahaan swasta saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN pada 5-7 September 2023.
"Saya akan komunikasi khusus tanggal 5-7 (September) kami akan mengundang Apindo, Kadin, Asprindo, dan lain-lain, mungkin besok. Apa yang harus kita lakukan,” kata Heru.
Heru mengaku tak dapat memaksakan kebijakan WFH kepada sektor swasta. Dengan demikian, dia ingin mengumpulkan para pengusaha yang tergabung dalam asosiasi untuk membuat solusi terbaik jelang KTT ASEAN.
Sementara untuk aparatur sipil negara (ASN), kata Heru telah diberlakukan WFH dengan kapasitas sebesar 75 persen.
“Mengapa swasta enggak WFH? Sebelum tanggal 21 saya sudah sampaikan pihak swasta untuk menyesuaikan dengan kondisi, kemampuan, dan aktivitas swasta masing-masing turut membantu,” tuturnya. (NIY)