sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tencent Pecat 100 Karyawan yang Terlibat Kasus Korupsi dan Suap di 2022

News editor Dian Kusumo
17/01/2023 10:30 WIB
Tencent Holdings Ltd, perusahaan internet terbesar di Asia, pada Senin (16/1/2023) mengatakan pihaknya memecat lebih dari 100 karyawan karena melanggar hukum.
Tencent Pecat 100 Karyawan yang Terlibat Kasus Korupsi dan Suap di 2022. (Foto: MNC Media)
Tencent Pecat 100 Karyawan yang Terlibat Kasus Korupsi dan Suap di 2022. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Tencent Holdings Ltd, perusahaan internet terbesar di Asia, pada Senin (16/1/2023) mengatakan pihaknya memecat lebih dari 100 karyawan karena melanggar hukum dan kebijakan perusahaan pada tahun 2022, mengutip alasan termasuk dugaan penyuapan dan penggelapan.

Dalam sebuah pernyataan di jejaring sosialnya WeChat, perusahaan yang berbasis di Shenzhen itu mengatakan insiden mencakup lebih dari 70 kasus di seluruh lini bisnis yang beragam seperti video game, streaming langsung, dan iklan, dan telah melaporkan lebih dari 10 orang ke otoritas penegak hukum.

Pengungkapan itu muncul setelah pendiri Tencent, Pony Ma, di sebuah townhall bulan lalu mengatakan masalah "korupsi" serius telah ditemukan di dalam perusahaan dan salah urus menguras vitalitas perusahaan.

Untuk mempromosikan transparansi, Tencent telah menerbitkan laporan tahunan dalam beberapa tahun terakhir di mana ia menceritakan jumlah dan rincian kasus korupsi yang ditemukan di dalam perusahaan tahun itu. Kasus-kasus seperti itu biasanya melibatkan penyuapan, penggelapan, dan kolusi.

Dalam kasus paling serius yang dipublikasikan pada hari Senin, Tencent mengatakan seorang karyawan menerima suap dari perusahaan lain dan kemudian dijatuhi hukuman tiga tahun penjara. Enam kasus lain yang disorot juga mengakibatkan hukuman penjara.

"Ada peningkatan jumlah kasus dan orang yang terlibat tahun ini dibandingkan dengan 2021," kata perusahaan itu. "Departemen investigasi anti-kecurangan Tencent telah mengambil tindakan yang lebih kuat terhadap masalah internal ini seperti korupsi dan kecurangan,” dilansir melalui EconomicTimes, Selasa (17/1/2023). 

Pada Januari tahun lalu, Tencent mempublikasikan lebih dari 50 kasus korupsi di mana hampir 70 karyawan dipecat. 

(DKH)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement