3. Mobilisasi Pendanaan untuk Pengendalian Polusi Udara
Pendanaan dari sektor publik, swasta, serta bank pembangunan multilateral memainkan peran yang sangat krusial dalam mendukung investasi yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas udara di kawasan Asia dan Pasifik.
Partner Systemiq and Head of APAC Sustainable Finance, Masyita Crystallin mengatakan, kolaborasi yang kuat dapat mendorong perubahan nyata dalam kualitas udara di Indonesia sambil tetap menjaga pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
"Sebagai langkah konkret, Systemiq akan meluncurkan whitepaper bersama Kemenkomarves dan didukung oleh ClimateWorks Foundation, akhir tahun ini berjudul 'Better Air, Better Indonesia: The Economic And Political Case For Urgent And Coordinated Action For Indonesia’s Clean Air', yang diharapkan dapat menjadi panduan oleh pemerintahan yang baru dalam menetapkan kebijakan pengendalian polusi udara," katanya, Selasa (10/9/2024).
Dalam kesempatan yang sama, Bicara Udara memperkuat pandangan ini dengan menekankan pentingnya integrasi data dan inventarisasi sumber emisi. Saat ini, inventarisasi sumber emisi baru dilakukan di Jakarta, padahal polusi udara bersifat lintas batas dan mempengaruhi kawasan aglomerasi Jakarta yang meliputi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Puncak, dan Cianjur (Jabodetabekpunjur). Kondisi ini mendorong perlunya proyek percontohan untuk inventarisasi sumber emisi di kawasan tersebut.
Sementara itu diskusi dalam sesi kedua bertajuk “From Theory to Collective Action” yang dihadiri berbagai pemangku kepentingan dan pemerintah seperti Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sigit Reliantoro, Direktur Teknik dan Lingkungan Migas Kementerian ESDM Noor Arifin Muhammad, Chief Operations Officer Indonesian Business Council William Sabandar dan Editor Buku 'Strategi Transformasi Bangsa' Prabowo Subianto, Dirgayuza Setiawan, menekankan pentingnya bagi pemerintahan yang baru untuk memprioritaskan strategi pertumbuhan hijau (green growth strategy) dengan berfokus pada percepatan transformasi kendaraan listrik serta bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.