IDXChannel - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali menyindir Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell dan mengkritik kebijakan suku bunganya.
Dilansir dari Yahoo Finance pada Rabu (30/4/2024), sindiran itu disampaikan Trump saat menemui para pendukungnya di Negara Bagian Michigan untuk merayakan 100 hari pertamnya kembali ke Gedung Putih.
"Saya tahu seseorang di The Fed yang tidak melakukan pekerjaannya dengan baik," kata Trump merujuk pada Powell.
"Saya ingin bersikap hormat kepada The Fed. Anda tidak seharusnya mengkritik The Fed. Anda seharusnya membiarkannya melakukan tugasnya, tetapi saya tahu lebih banyak daripada dia tentang suku bunga, percayalah," katanya.
Trump akhir-akhir ini mendorong Powell untuk segera memangkas suku bunga acuan The Fed. Dia sempat memberi sinyal ingin menggulingkan pemimpin bank sentral AS itu, sebelum kemudian membantahnya.
"Pemberhentian Powell tidak datang cepat," kata Trump di media sosial awal bulan ini.
Wacana pemecatan Powell sempat membuat pasar keuangan bergejolak. Volatilitas mereda setelah Trump membantah rumor itu.
Secara peraturan, The Fed bersifat independen dan pemimpinnya seharusnya tidak bisa dipecat Gedung Putih. Namun, sejumlah pihak khawatir Trump mencari celah hukum agar dapat menyingkirikan Powell.
Masa jabatan Powell baru akan berakhir pada Mei 2026. Dia menegaskan The Fed tidak buru-buru melakukan perubahan suku bunga di tengah ketidakpastian ekonomi akibat kebijakan tarif Trump.
Data inflasi dan produk domestik bruto (PDB) AS terbaru akan dirilis pada Rabu pagi waktu setempat. The Fed dijadwalkan menggelar pertemuan kebijakan pada 6-7 Mei 2025. (Wahyu Dwi Anggoro)