Krisis di Gaza dipicu serangan kelompok Hamas ke Israel pada Oktober 2023. Hamas menguasai Gaza dan memiliki hubungan dekat dengan Iran.
Rekaman yang beredar dari daerah kantong tersebut menunjukkan banyak warga, termasuk di dalam tenda pengungsian, bersiul dan yang lainnya berteriak gembira ketika langit diterangi oleh roket Iran.
“Siapapun yang memutuskan untuk menyerang Israel, berani menyerang Israel di saat seluruh dunia memprioritaskan kepentingannya sendiri, adalah pahlawan di mata rakyat Palestina terlepas dari apakah kita menganut ideologi mereka (Iran) atau tidak,” kata Majed Abu Hamzah, warga Gaza lainnya yang berusia 52 tahun.
“Kami telah dibantai selama lebih dari enam bulan dan tidak ada yang berani melakukan apa pun. Sekarang Iran, setelah konsulatnya diserang, membalas Israel dan ini membawa kegembiraan di hati kami,” kata Abu Hamzah. (WHY)