Budi menjelaskan, penumpukan kendaraan tersebut terjadi lantaran lebih dari 100 juta masyarakat akan melakukan liburan atau pulang ke kampung halaman. Ini berdasarkan riset yang dilakukan pihak-pihak terkait.
“Kami sudah adakan rapat dengan Menteri PMK (Pembangunan Manusia dan Kebudayaan), kami sudah mempersiapkan dengan baik. Bahkan sudah melakukan riset, ada 170 juta (orang) yang akan pulang (kampung),” ujarnya.
Menhub menuturkan, berdasarkan hasil riset, pelaku perjalanan selama libur Nataru dengan menggunakan sepeda motor cukup besar. Karena itu, dia mengimbau pengguna sepeda motor yang ingin melakukan mudik untuk mengurungkan niatnya.
Sebagai gantinya, Kemenhub menyediakan mudik gratis untuk mencegah pemudik menggunakan motor. Menhub berharap kementerian/lembaga dan perusahaan lainnya juga ikut dalam menyediakan program mudik gratis.
“Satu hal saya ingin sampaikan adalah yang akan menggunakan motor itu banyak. Oleh karenanya saya mengusulkan untuk tidak menggunakan motor,” ucapnya.