“Tetapi dalam kasus ini seseorang tidak boleh membuat koalisi, melainkan membuat dokumen kolektif tentang penyerahan rezim busuk Kiev untuk menyelamatkan orang; dan tentang konfigurasi masa depan dari apa yang tersisa dari Ukraina,” tulis dia.
Awal pekan ini, Inggris mengumumkan akan mengirimkan 14 tank tempur utama Challenger 2. Polandia dan Finlandia juga mengatakan mereka siap memasok Ukraina dengan tank Leopard 2 buatan Jerman dari stok mereka sendiri. Namun, langkah tersebut membutuhkan izin dari Berlin, yang sejauh ini belum diberikan.
Moskow telah lama mengecam pasokan senjata ke Kiev oleh pendukung Baratnya, dengan mengatakan ini hanya memperpanjang pertempuran dan meningkatkan risiko konfrontasi langsung antara Rusia dan NATO. Mengomentari kemungkinan pengiriman tank tempur utama Leopard dan British Challenger 2 ke Ukraina, Sekretaris Pers Kremlin Dmitry Peskov mengatakan pada Senin bahwa, “Tank dapat terbakar dan mereka akan terbakar seperti (senjata) lainnya.”
(DKH)