Menurut dia, cuaca panas dapat mengganggu kesehatan jamaah. Gejalanya adalah mengalami dehidrasi, serangan panas, lemas, hilang fokus dan rusaknya permukaan kulit.
Berikut sejumlah tips yang bisa dilakukan jamaah haji agar terhindar dari heat stroke atau serangan panas:
1. Banyak minum air putih, tanpa harus menunggu haus. Upayakan meminum tiga sampai empat liter air atau setara dengan 12 sampai 16 gelas per hari. Jamaah diminta menghindari minum kopi atau teh dan jenis minuman lain mengandung gula.
2. Menyemprot wajah dengan air bersih untuk mengurangi panas di kulit.
3. Menggunakan alat pelindung diri apabila melakukan aktivitas di luar hotel atau penginapan. Misalnya, payung, topi berdaun lebar, kacamata hitam, pelembap kulit, tabir surya (sunscreen) dan masker medis untuk menjaga kelembapan aliran napas.
Jamaah juga diminta agar tidak lupa memakai baju longgar dan nyaman untuk dapat mencegah naiknya suhu tubuh, berlindung dari sengatan matahari langsung, dan istirahat yang cukup.