IDXChannel - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mendorong pengelolaan wakaf uang di Indonesia. Sebab, hal itu memiliki potensi besar dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Wapres, pemanfaatan hasil wakaf uang yang produktif diharapkan dapat bermuara pada kesejahteraan sosial, seperti pengentasan kemiskinan, penciptaan lapangan kerja, serta pembangunan.
Hal itu disampaikan dalam audiensi Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kamaruddin Amin beserta jajarannya di kediaman resmi Wapres, Jl. Diponegoro No. 2, Jakarta Pusat, Senin (22/7/2024).
Oleh karena itu, ia mendorong gerakan wakaf uang untuk dicanangkan secara masif, baik di tingkat nasional maupun daerah. “Gerakan wakaf uang sudah dicanangkan oleh Presiden. [Namun], saat ini kita dorong bukan hanya wakaf nasional, tapi Gerakan Wakaf Provinsi itu penting. [Program ini] sudah dimulai Riau dan Sumatera Barat,” kata Wapres.
Mempertimbangkan potensi manfaat wakaf uang, Wapres menambahkan, saat ini apa yang harus menjadi fokus kerja BWI adalah pengelolaan wakaf yang profesional. “Tinggal bagaimana perwakafan menjadi sumber kesejahteraan, penanggulangan kemiskinan, kemaslahatan yang lebih besar,” kata dia.
Namun, Wapres mengingatkan, dalam mengelola dana wakaf, BWI harus terus mengedepankan azas keamanan.“Jangan sampai pengelolaan wakaf ini tidak aman, kalau tidak aman, [manfaatnya] hilang,” kata dia.