IDXChannel - Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat selama gelombang pertama keberangkatan jamaah haji 2024, terjadi 48 kali keterlambatan pada dua maskapai yang melayani penerbangan haji.
Garuda Indonesia dengan total 42 keterlambatan, dan Saudi Arabia Airlines dengan total enam keterlambatan.
"Kami telah melakukan rapat bersama dengan Garuda Indonesia terkait jumlah keterlambatan pada fase pertama ini yang mana dikarenakan faktor teknis dan operasional. Atas kejadian tersebut, Garuda Indonesia sudah memitigasi dengan menerbangkan calon jamaah haji menggunakan pesawat-pesawat wide body miliknya," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub M Kristi Endah Murni dalam keterangan resminya dikutip pada Senin (3/6/2024).
Kristi juga menegaskan agar kedua maskapai yang melayani penerbangan haji berkomitmen dan bertanggung jawab untuk memberikan pelayanan haji yang terbaik dan segera memitigasi jika terjadi kendala-kendala di lapangan.