Sama halnya dengan, Waketum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI), Muhammad Azhar Gazali meminta pemerintah agar dapat mempertimbangkan kembali keharusan vaksin MM bagi calon jamaah umrah.
"Ini yang lagi kami perjuangkan di asosiasi. Kenapa negara tujuan tidak mewajibkan sebagai syarat, justru dari negara sendiri yang ngotot tetap mewajibkan sudah begitu tidak diikuti ketersediaan stok vaksin, kalau tidak mampu menyediakan jangan memaksakan mestinya," katanya.
(DES)