Untuk pajak tahunan, BYD Atto 1 perlu membayar pajak tahunan sebesar Rp150 ribu, dan biaya servis sekitar Rp1 juta. Total pengeluaran untuk mobil listrik kompak ini adalah Rp5.605.529.
Disebutkan, biaya tersebut bisa lebih hemat apabila melakukan pengisian daya di rumah menggunakan home charging karena tarif yang ditawarkan lebih murah, yakni Rp1.447 per kWh, sehingga total selama setahun pengisian sebesar Rp2.451.388.
"Jadi kita bisa saving 40-50 persen (untuk biaya BBM). Mobil BYD sangat menguntungkan, sangat efisien. Mobilnya tinggal dinyalakan langsung gas, nggak perlu dipanasin, nggak perlu ganti oli. Ganti aki kalau diperlukan saja, nggak tentu setahun sekali," kata Luther.
(NIA DEVIYANA)