IDXChannel - Asosiasi Produsen Mobil China (CAAM) mengusulkan insentif mobil listrik dihentikan secara bertahap.
Ini dilakukan menjaga industri otomotif di China menjadi lebih sehat dan menjaga pasar mobil listrik.
Seperti diketahui, beberapa negara menerapkan insentif untuk mobil listrik agar masyarakat mau beralih dari kendaraan konvensional.
Ini juga dilakukan oleh pemerintah Indonesia dengan membebaskan sejumlah pajak.
Melansir Cnevpost, Sekertaris Jenderal CAAM Chen Shihua meminta pemerintah China untuk mengenakan pajak pembelian NEV (Kendaraan Energi Baru).
Dia mengusulkan pembelian mobil listrik pada 2027 turut mengenakan pajak sebesar 7 persen.
Menurut Chen, hal ini dilakukan untuk membuat industri mobil listrik di China dapat bertahan.